"Kecelakaan terjadi setelah beberapa menit perahu berlayar."
VIVAnews - Sebuah kapal berjenis longboat
berpenumpang tujuh orang tenggelam saat berlayar di Kali Besar
Teminabuan, Sorong, Papua Barat, Sabtu, 7 Maret 2012, sekitar pukul
05.00 WIT. Lima penumpang berhasil menyelamatkan diri, namun seorang
lagi tewas dan satu lainnya belum ditemukan.
Dari data yang berhasil dihimpun, perahu itu berangkat dari
Teminabuan menuju Inawatan. Namun, di tengah Kali Besar Teminabuan,
tiba-tiba ombak besar menerjang.
Lima penumpang longboat berhasil berenang ke tepian kali.
Seorang diketahui tewas dan seorang yang lain tidak diketahui
keadaannya. Anggota Polisi dan TNI setempat, dibantu masyarakat sekitar,
langsung melakukan pencarian. Hingga kini korban hilang belum
ditemukan.
Juru Bicara Kepolisian Daerah (Polda) Papua Ajun Komisaris Besar
Polisi (AKBP) Yohanes ketika dikonfirmasi pada Minggu, 8 Maret 2012,
membenarkan adanya kecelakaan itu.
"Sebuah perahu longboat berpenumpang tujuh orang tenggelam
diterjang ombak. Lima selamat, satu tewas dan satu lainnya hilang dan
masih dalam pencarian," ucapnya. Lima penumpang selamat dikenali sebagai
Rinto Tuti, 25 tahun, Rento Igoge, 22 tahun, Abner Ugida, 20 tahun,
Deminanus Gogotuga, 6 tahun, James Urarai, 20 tahun. Korban tewas
bernama Sartje Duwit, 37 tahun. Sementara itu, Ayub Tugerpai, 42 tahun,
belum diketahui keberadaannya.
Menurutnya, perahu kayu tak bernama itu berangkat dari Teminabuan
tujuan Innanwatan sekitar pukul 05.00 WIT. Musibah diperkirakan terjadi
di sekitar Tanjung Pasir Hitam, 4 km dari Teminabuan.
"Kecelakaan terjadi setelah beberapa menit perahu berlayar," jelasnya.
Hingga kini upaya pencarian masih terus dilakukan tim SAR, Polisi, TNI serta warga masyarakat. (ren)
0 komentar:
Post a Comment