 |
Foto : Guam (ABC) |
GUAM -
Senator Amerika Serikat di Guam mendesak pemerintah di pulau tersebut untuk
mewaspadai serangan nuklir Korea Utara (Korut). Seperti diketahui, pangkalan
militer AS di Guam adalah pangkalan militer yang paling dekgat dengan Korut.
"Saya berharap hal itu tidak terjadi, namun ketika satu pihak menyuarakan ancaman serangan, saya rasa Anda harus mempertimbangkan hal itu. Anda harus bertindak secara serius," ujar Senator Brant McCreadie dalam Radio Australia, Selasa (26/3/2013).
McCreadie mendesak pemerintah di Guam membentuk dewan penasihat untuk memberikan informasi-informasi terkait sensus penduduk di pulau itu. Warga setempat juga diminta tetap bersembunyi di tempat tinggalnya apabila Korut benar-benar meluncurkan serangan nuklir.
"Saya ingin pemerintah (di Guam) menyampaikan pesan pada warga dan mengatakan bahwa mekanisme ini (yang diusulkan McCreadie) merupakan mekanisme paling aman. Inilah yang harus dilakukan warga," imbuhnya.
Seperti diketahui, Guam merupakan pulau kecil di Samudera Pasifik yang masuk ke dalam wilayah AS. Pulau yang ditemukan oleh Ferdinand Mageland itu terletak di sebelah utara Papua.
Pada 21 Maret lalu, Komando tertinggi militer Korut telah mengumumkan bahwa mereka telah mempersiapkan serangan ke pangkalan militer AS yang berada di dekat mereka. Pangkalan militer yang dimaksud Korut adalah Guam dan Okinawa.
"AS disarankan untuk tidak mengabaikan bahwa senjata kami bisa menjangkau pangkalan militer Anderson di Guam. Senjata kami juga bisa mengenai wilayah dataran Jepang, di mana kapal selam nuklir mereka bersandar," ujar juru bicara Komando Militer Korut.
"Saya berharap hal itu tidak terjadi, namun ketika satu pihak menyuarakan ancaman serangan, saya rasa Anda harus mempertimbangkan hal itu. Anda harus bertindak secara serius," ujar Senator Brant McCreadie dalam Radio Australia, Selasa (26/3/2013).
McCreadie mendesak pemerintah di Guam membentuk dewan penasihat untuk memberikan informasi-informasi terkait sensus penduduk di pulau itu. Warga setempat juga diminta tetap bersembunyi di tempat tinggalnya apabila Korut benar-benar meluncurkan serangan nuklir.
"Saya ingin pemerintah (di Guam) menyampaikan pesan pada warga dan mengatakan bahwa mekanisme ini (yang diusulkan McCreadie) merupakan mekanisme paling aman. Inilah yang harus dilakukan warga," imbuhnya.
Seperti diketahui, Guam merupakan pulau kecil di Samudera Pasifik yang masuk ke dalam wilayah AS. Pulau yang ditemukan oleh Ferdinand Mageland itu terletak di sebelah utara Papua.
Pada 21 Maret lalu, Komando tertinggi militer Korut telah mengumumkan bahwa mereka telah mempersiapkan serangan ke pangkalan militer AS yang berada di dekat mereka. Pangkalan militer yang dimaksud Korut adalah Guam dan Okinawa.
"AS disarankan untuk tidak mengabaikan bahwa senjata kami bisa menjangkau pangkalan militer Anderson di Guam. Senjata kami juga bisa mengenai wilayah dataran Jepang, di mana kapal selam nuklir mereka bersandar," ujar juru bicara Komando Militer Korut.
Berita Selengkapnya Klik di Sini
(AUL)
0 komentar:
Post a Comment