Banyak orang yang melirik kecantikan burung dan hewan Papua. Saking
cantiknya, tak jarang wisatawan yang datang memotret hewan di alam bebas
. Namun, karena keberadaannya yang berada di alam liar membuat
keberadaan mereka sulit ditemui.
Nah, mengunjungi Cagar Laut Teluk Cendrawasih bisa menjadi pilihan
tepat untuk membidik kegiatan hewan yang lucu-lucu. Diintip dari buku
Pariwisata Nusantara, taman nasional seluas 14.300 kilometer persegi ini
merupakan cagar laut terbesar di Indonesia. Bagaimana tidak besar,
kawasan ini meliputi 18 pulau dan pantai sepanjang 500 km. Seluruh
kawasan cagar laut ini menjadi habitat berbagai jenis burung dan astwa
laut, seperti remis raksasa, kura-kura, dan dugong.
Taman laut yang terletak di Kabupaten Teluk Wondama dan Kabupaten
Nabire ini fungsi sebagai perlindungan untuk hewan-hewan yang hidup di
dalamnya. Kawasan yang membentang dari Kepulauan Auri sampai Pulau
Rumberpon ini memang sangat indah, baik dari kehidupan darat ataupun
lautnya. Ya, Papua memang masih sangat alami dengan semua pesona dan
kekayaan alam, flora, dan faunanya.
Di kawasan yang juga dikenal dengan nama Taman Nasional Laut Teluk
Cendrawasih dihuni oleh beberapa ekosistem besar, seperti daratan pulau,
pantai, dan perairan laut. Alam bawah laut dan dataran memang sama
indahnya. Semuanya mengandung keindahan alam yang mampu menghipnotis
wisatawan yang datang.
Bukit-bukit hijau yang mengelilinginya, serta dermaga kecil yang
masih terjaga menjadi latar belakang Cagar Laut Teluk Cendrawasih. Di
sepanjang pesisir pantainya terdapat hutan mangrove. Bila beruntung Anda
bisa melihat burung-burung cantik asli Papua yang sedang bermain dan
mencari makan. Tidak hanya itu, Anda juga bisa merasakan sejuknya angin
pantai sambil menyusuri pantainya yang masih bersih.
Tidak mau kalah dengan daratan, alam bawah laut Teluk Cendrawasih ini
menyediakan banyak lokasi penyelaman dengan keindahan yang sangat
mengesankan. Terumbu karang, dugong, dan ikan-ikan yang berwarna-warni
menjadi penghuni yang cantik-cantik.
Namun, ada informasi yang harus Anda ingat. Sebelum berangkat dan
melakukan aktivitas di taman nasional ini, wisatawan harus mendapat izin
terlebih dahulu dari pengelola atau pemerintah daerah setempat. Memang
sih agak sulit, tapi ini juga untuk keselamatan diri sendiri.
travel.detik.com
0 komentar:
Post a Comment