Home » » Pelindo II Investasi ke Pelabuhan Sorong dan Batam

Pelindo II Investasi ke Pelabuhan Sorong dan Batam


Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat batubara di Pelindo II Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, (20/6) .ANTARA/Rosa Panggabean
Jakarta - PT Pelabuhan Indonesia II akan melakukan investasi ke Pelabuhan Sorong, Papua Barat, dan Pelabuhan Batam, Kepulauan Riau. Pelabuhan Sorong adalah wilayah kerja Pelindo IV, sedangkan Batam menjadi wewenang Pelindo I.

“Ini untuk mengintegrasikan wilayah timur ke barat,” kata Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha Pelindo II, Saptono R. Irianto, ketika berkunjung ke kantor Tempo, Senin, 16 April 2012.

Saptono mengatakan rencana untuk berinvestasi di Pelabuhan Sorong untuk membuka peluang di Indonesia bagian timur. Barang dari Australia bisa transit di Sorong sebelum dikirim ke negara lain daripada harus transit ke Pelabuhan Singapura.

Selain itu, dengan pembangunan Pelabuhan Sorong oleh Pelindo II, perdagangan domestik antar-daerah menjadi lebih berkembang. “Orang Aceh nanti bisa berdagang di Papua,” tutur Saptono. Ia mengharapkan volume kapal yang akan singgah di Sorong menjadi meningkat.

Adapun pembangunan pelabuhan di Batam, keperluannya bukan untuk meningkatkan perdagangan. “Ini untuk menangkap peluang kapal Cina ke Eropa,” tutur Saptono. Terdapat enam pelabuhan di Cina bagian barat yang mengirimkan barang-barangnya ke Eropa melalui Selat Malaka. Jika dibandingkan dengan Malaysia dan Singapura, Indonesia cukup ketinggalan.

Menurut Saptono, Indonesia mengejar ketertinggalan ini dengan membangun pelabuhan di Batam. Pulau di Provinsi Kepulauan Riau mempunyai lahan, air, dan fasilitas yang mendukung untuk dibangun pelabuhan yang berbasis internasional.

Bahkan, menurut Saptono, sebelum Pelabuhan Batam dibangun, kapal-kapal menuju Jakarta harus melakukan bongkar muat di Singapura terlebih dahulu. “Sebesar 70 persen kapal harus bongkar muat di Singapura,” tutur Saptono. Setelah Pelabuhan Batam dibangun paada tahun 1970-an sampai sekarang, sejumlah 80 persen kapal langsung menuju Jakarta tanpa ada bongkar muat di Singapura.

Pelindo II sendiri merupakan perusahaan pelat merah yang meliputi kegiatan usaha utama penyediaan, pelayanan pelabuhan, dan perairan untuk lalu lintas kapal. Pelindo juga menyediakan pelayanan jasa bongkar muat, petikemas, curah cair, curah kering (general cargo), dan kendaraan; pelayanan jasa terminal peti kemas, curah cair, curah kering, multi purpose, penumpang, pelayanan rakyat, dan roro (roll on-roll off).

Saat ini Pelindo II mengelola 12 pelabuhan besar di Indonesia bagian barat. Pelabuhan-pelabuhan tersebut adalah Teluk Bayur, Sumatera Barat, Pelabuhan Jambi, Pelabuhan Palembang di Sumatera Selatan, Pelabuhan Bengkulu, Palabuhan Panjang Lampung, Pelabuhan Tanjung Pandan dan Pangkal Balam di Bangka Belitung. Ada pula Pelabuhan Banten, Tanjung Priok dan Sunda Kelapa di Jakarta, Pelabuhan Cirebon Jawa Barat dan Pelabuhan Pontianak di Kalimantan Barat. Pembangunan pelabuhan Sorong yang merupakan wilayah Pelindo IV dan Batam bagian dari Pelindo I disebabkan penugasan dari Kementerian Perhubungan. SUNDARI


TEMPO.CO
Share this video :

0 komentar:

Post a Comment

 
Copyright © 2013. RASUDO FM DOGIYAI - All Rights Reserved

Distributed By Free Blogger Templates | Lyrics | Songs.pk | Download Ringtones | HD Wallpapers For Mobile

Proudly powered by Blogger