![]() |
Tjahjo Kumol |
Jakarta - Peristiwa-peristiwa penembakan yang terjadi beberapa kali di Papua dalam waktu yang relatif pendek menjadi perhatian DPR. DPR meminta pemerintah segera membentuk tim khusus penyelidikan penembakan di Papua.
Tjahjo Kumolo
Hal ini dilakukan agar masyarakat Papua tidak mudah terprovokasi. “Hargai masyarakat Papua secara terbuka dengan reward dan punishment yang adil,” kata Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan ini.
Tjahtjo mengatakan, pada saat Komisi I mengunjungi Papua, mereka menemukan bahwa ada permasalahan yang terjadi sangat-sangat kompleks. Tjahjo juga melihat aparat intelijen juga belum memiliki koordinasi yang baik.
“Di sana ada gerakan tanpa bentuk yang seharusnya jajaran intelijen di Papua sudah bisa menengarai dan mendeteksinya akan gelagat dinamika perkembangannya ke arah mana,” kata dia.
Tjahjo yakin, tidak ada kelompok-kelompok Papua yang ingin merdeka. Tapi Tjahjo melihat ada indikasi hanya propaganda oknum tertentu dengan kepentingan kelompok kecil yang menyudutkan masyarakat Papua. [VIVAnews]
0 komentar:
Post a Comment