Ilustrasi@umaginews.com |
PANIAI -- GriliawanTentara Pembebasan Nasional-Organisasi Papua Merdeka (TPN-OPM)
Wilayah Paniai melawan Aparat Gabungan Tentara Nasional Indonesia dan
Kepolisian Republik Indonesi (TNI-POLRI) Dua anggota TNI dari Batalyon
753 mengalami luka tembak akibat diserangan tersebut.
Menurut
Tpn-Opm melalui Pernyataannya Sikap menyataan bahwa kami siap melawan
Kolonial Indonesia sampai dunia Kiamat, disampaikan oleh Pimpinan
Tpn-Opm wilayah Paniai ( Jhon M Yogi). Kami berjuang bukan soal makan
dan minum tapi tujuan utama Perjuangan kami demi merebut Kedaulatan
Negara West Papua.
Mereka
juga menyatakan bahwa Kemerdekaan Ialah hak segala Bangsa, maka
Indonesia segarah Mengakuinya kedaulatan Negara kami yakni Negara West
Papua. (www.edudanews.blogspot.com)
Menurut Informasi dari warga sipil setempat Mengatakan bahwa terjadi saat tim gabungan mengawal pengiriman logistik pilkada ke Distrik Kebo. Tim
gabungan Tni-Polri yang menggunakan tiga Speed Boat dari Enaro ke
distrik Paniai Utara kebo pada Kamis (11/10) siang, di kali Waneuwo di
hadang oleh Pasukan Giriliawan Pejuang Kemerdekaan Papua Merdeka
(Tpn-Opm). melalui Sms singkat.
Saat
rombongan yang menggunakan tiga speedboat memasuki muara sungai Kebo,
tiba-tiba TPN/OPM menyerang dengan menembaki iringan speedboat yang
dinaiki anggota Tni-Polri. Akibat serangan TPN/OPM, kata Kapolres
Paniai, AKBP Anthon Diantje kepada ANTARA, dua anggota TNI terluka serta
satu speedboat tenggelam. Menurutnya, serangan TPN/OPM itu dibalas anggota sehingga terjadi kontak senjata dan rombongan berupaya kembali ke Enarotali.
Kedua
anggota Yon 753 itu masing masing Praka Aris mengalami luka tembak di
tangan dan kaki. Sedangkan Praka Arisoni Wembi mengalami luka tembak
ditangan dan saat ini masih ditangani tim medis RSUD Paniai.
(www.mertrotvnews.com)
Kemudian Tni-Polri Marah dan
menembakki perahu Jonzon Milik Masyarakat Sipil daerah Aikai Enarotali.
masayarakat yang sedang berlabu di palabuhan Aikai Enarotali
mengakibatkan jonson berlubang sebanyak tiga Mesin perahu jonsonn yang
rusak ditembaki. Di lanjut Warga
sipil Bobaigo Ibu Kota Enarotali di Tangkap tanpa alasan Jelas
masing-masing mereka masih di tahan di Kantor polisi guna mintah
keterangan. (www.tabloidjubi.com)
Tni-Polri
juga penyisiran brutal di sekitar kota enarotali. Kini kota Enarotali
dan Madi sepih. Warga sipil sedang mengungsi ke kampung-kampung dan ke
hutan. Perahu dan janson milik masyarakat dihancurkan oleh TNI-POLRI.
Korban dan kerugian material lain belum diketahui. (Un/Ag)
Sumber: umaginews.com
0 komentar:
Post a Comment