(Catatan: disarikan dari berbagai
sumber)
Maya Angelou, yang terlahir dengan
nama Marguerite Ann Johnson pada 4 April 1928, adalah seorang penulis
otobiografi dan penyair kulit hitam dari Amerika Serikat. Bahkan de disebut
sebagai \"America\'s most visible black female autobiographer\"
oleh Joanne M. Braxton , cendekiawan Amerika. Mace ini terkenal karena de pu 6
seri otobiografi yang fokus ke de pu pengalaman masa kecil dan dewasa. Yang
paling terkenal dan pertama “I Know Why the Caged Bird
Sings (1969)” akan fokus ke de tujuh
belas tahun perjalanan hidupnya. Karya ini yang bikin mace ko terkenal secara
internasional dan dinominasikan dalam penghargaan buku nasional di AS.
Mace ini de pu karir macam – macam
ka ini. Mulai dari tukang masak, penari, aktris, jurnalis, pengajar, produser
TV, sampe sutradara film. De juga tuh masuk dalam keanggotaan ‘Harlem Writers Guild’ pada akhir 1950an. Mace ini juga aktif dalam gerakan Civil
Right alias masyarakat sipilnya Dr. Marthen Luther King, Jr dan bahkan jadi
koordinator di salah satu konferensinya pace King.
Mace ini pu kehidupan yang penuh
warna, tapi yang pasti mace ko dinobatkan sebagai salah satu dari perempuan
kulit hitam Amerika pertama yang mampu mendiskusikan de pu kehidupan pribadi
kepada publik. Ditinjau dari karyanya, mace ini pu otobiografi bisa laku dan
terkenal karena mace pu gaya menulis yang sastra dan bergaya fiksi dalam
menulis de pu kisah nyata. Jadi mantap skali (kebetulan sa lagi baca de pu
karya pertama skarang nih ^_^). Mace ini terkenal dan dihormati sebagai juru
bicara kaum kulit hitam dan perempuan di Amerika sana eee. Yang pasti, de pu
buku dan puisi – puisi tuh menyangkut isu – isu tentang identitas, keluarga dan
rasisme.
Btw, nih salah satu puisinya, yang
lagi – lagi pernah sa baca waktu sa masih kuliah, dan kadang menjadi inspirasi
terselubung dalam diri. Sekedar catatan, puisi “Still I rise” yang ditulis
tahun ini 1978, pernah mace ini bacakan pas presiden Nelson Mandela dikukuhkan
sebagai presiden di Afrika Selatan tahun 1990an. Puisi ini sa jatuh cinta mati
karena memberi semangat untuk yang merasa tertindas dan di bawah tekanan.
Salam hangat,
D. Meimosaki
=========================
STILL I RISE
You may write me down in history
With your bitter, twisted lies,
You may trod me in the very dirt
But still, like dust, I\'ll rise.
Does my sassiness upset you?
Why are you beset with gloom?
\'Cause I walk like I\'ve got oil wells
Pumping in my living room.
Just like moons and like suns,
With the certainty of tides,
Just like hopes springing high,
Still I\'ll rise.
Did you want to see me broken?
Bowed head and lowered eyes?
Shoulders falling down like teardrops.
Weakened by my soulful cries.
Does my haughtiness offend you?
Don\'t you take it awful hard
\'Cause I laugh like I\'ve got gold mines
Diggin\' in my own back yard.
You may shoot me with your words,
You may cut me with your eyes,
You may kill me with your hatefulness,
But still, like air, I\'ll rise.
Does my sexiness upset you?
Does it come as a surprise
That I dance like I\'ve got diamonds
At the meeting of my thighs?
Out of the huts of history\'s shame
I rise
Up from a past that\'s rooted in pain
I rise
I\'m a black ocean, leaping and wide,
Welling and swelling I bear in the tide.
Leaving behind nights of terror and fear
I rise
Into a daybreak that\'s wondrously clear
I rise
Bringing the gifts that my ancestors gave,
I am the dream and the hope of the slave.
I rise
I rise
I rise.
With your bitter, twisted lies,
You may trod me in the very dirt
But still, like dust, I\'ll rise.
Does my sassiness upset you?
Why are you beset with gloom?
\'Cause I walk like I\'ve got oil wells
Pumping in my living room.
Just like moons and like suns,
With the certainty of tides,
Just like hopes springing high,
Still I\'ll rise.
Did you want to see me broken?
Bowed head and lowered eyes?
Shoulders falling down like teardrops.
Weakened by my soulful cries.
Does my haughtiness offend you?
Don\'t you take it awful hard
\'Cause I laugh like I\'ve got gold mines
Diggin\' in my own back yard.
You may shoot me with your words,
You may cut me with your eyes,
You may kill me with your hatefulness,
But still, like air, I\'ll rise.
Does my sexiness upset you?
Does it come as a surprise
That I dance like I\'ve got diamonds
At the meeting of my thighs?
Out of the huts of history\'s shame
I rise
Up from a past that\'s rooted in pain
I rise
I\'m a black ocean, leaping and wide,
Welling and swelling I bear in the tide.
Leaving behind nights of terror and fear
I rise
Into a daybreak that\'s wondrously clear
I rise
Bringing the gifts that my ancestors gave,
I am the dream and the hope of the slave.
I rise
I rise
I rise.
TERJEMAHAN HARAFIAH DALAM MELAYU –
PAPUA
Ko mungkin rendahkan sa dalam
sejarah
Dengan ko pu dusta yang pahit dan
baputar tuh
Ko mungkin injak sa begitu kotor,
Tapi tetap, seperti abu, sa akan
bangkit.
Sa pu semangat yang tinggi bikin ko
ganas ka?
Kenapa juga ko mo dikelilingi
kemuraman?
Karena sa jalan seperti sa nih pu
sumur - sumur minyak
Yang tinggal tapompa di sapu ruang
tengah rumah.
Bagaikan bulan dan mentari,
Dengan pasang surut yang pasti,
Bagaikan harapan – harapan yang
membumbung tinggi,
Tetap .. sa akan bangkit.
Dulu Ko mo lihat sa hancur ka?
Dengan kepala tertunduk dan
pandangan nanar ke bawah?
Bahu yang layu bagai tetes air mata,
Dilemahkan oleh sapu tangisan jiwa.
Sa pu bikin-diri singgung ko ka?
Kenapa juga ko terlalu ambil hati
ka?
Karna sa tertawa macam sa ada pu tambang – tambang emas
Karna sa tertawa macam sa ada pu tambang – tambang emas
Yang tagale di sapu halaman belakang
rumah.
Ko bisa tembak sa deng ko pu kata –
kata,
Ko bisa iris sa deng ko pu pandangan
mata tuh,
Ko mungkin bisa juga bunuh sa deng
ko pu kebencian,
Tapi tetap, seperti udara, sa akan
bangkit.
Sa pu daya tarik bikin ko kecewa ka?
atau ini kejutan tooo?
kalo sa dansa macam ada pu banyak
berlian
yang tapasang di sapu pinggul ka
Keluar dari gubuk rasa malu
sejarah,
Sa bangkit
Talapas dari masa lalu yang penuh
akar pahit,
Sa bangkit
Sa, lautan hitam, yang bergerak dan
luas,
Luka yang sa rasa dalam pasang
surut.
Tinggalkan malam – malam penuh teror
dan ketakutan
Sa bangkit.
menuju fajar yang ceria
menuju fajar yang ceria
Sa bangkit
Membawa hadiah yang sa pu leluhur
kasi,
Sa, mimpi dan harapan yang
tertindas,
Sa bangkit,
Sa bangkit,
Sa bangkit
***
SUMBER PUISI:
TENTANG MAYA ANGELOU:
Situs Resmi:
Wikipedia:
Sumber: http://www.yaswarau.com
0 komentar:
Post a Comment