Kopassus |
Saat ditemui di acara HUT ke 66 Kopassus TNI AD, di Markas Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Sabtu (14/04/2012), ia menuturkan bahwa jumlah tersebut cukup untuk menangani permasalahan di Papua, pasalnya konflik di Papua bukan diselesaikan oleh senjata.
"Rakyat Papua itu sudah kehilangan kepercayaan terhadap pusat, pemerintah," katanya.
Ia mengibaratkan permasalahan di Papua itu seperti seseorang yang tengah mengalami penyakit "masuk angin," namun justru diberikan antibiotik dalam jumlah banyak.
"Jadi permasalahannya juga tidak kelar-kelar," ujarnya.
Pemberitaan di berbagai media, yang menimbulkan kekhawatiran masyarakat di tanah Papua, menurut Izak juga merupakan salah satu penyebab hingga kini konflik tidak kunjung selesai.
"Hal itu membuat masyarakat semakin tidak percaya, padahal yang harus dimenangkan adalah kepercayaannya," ujar Kolonel Izak.
Komandan Grup III juga menyampaikan, bahwa ia berharap kedepannya media mampu menyajikan pemberitaan, yang membuat masyarakat merasa aman, dan menjaga persatuan.
Editor : imans_7811
tribunnews.com
0 komentar:
Post a Comment