“Kami mengecam tindakan brutal aparat yang telah melakukan
pelanggaran hak asasi manusia di tanah Papua,” kata salah seorang
demonstran di Manokwari.
Manokwari– Simpatisan Negara Republik Federasi
Papua Barat (NRFPB) mengibarkan Bendera Bintang Kejora ketika aksi di
Distrik Wosi, Manokwari, Selasa (2/10). Mereka mendesak pemerintah
menuntaskan penyelidikan kasus pelanggaran HAM di Papua.
“Kami mengecam tindakan brutal aparat yang telah melakukan pelanggaran hak asasi manusia di tanah Papua,” kata salah seorang demonstran. Pengunjuk rasa menuding Amerika Serikat, PBB, dan pemerintah Indonesia sebagai pelaku pelanggaran HAM di Papua.
Personel Polres Manokwari melepaskan tembakan peringatan dan gas air mata untuk membubarkan massa. Polisi menangkap sejumlah pengunjuk rasa yang membawa Bendera Bintang Kejora, namun segera dilepaskan setelah ada jaminan unjuk rasa berlangsung tertib.
Akibat unjuk rasa sejumlah ruas jalan di Manokwari sempat macet. Toko-toko tutup setelah unjuk rasa sempat ricuh. (nick)
“Kami mengecam tindakan brutal aparat yang telah melakukan pelanggaran hak asasi manusia di tanah Papua,” kata salah seorang demonstran. Pengunjuk rasa menuding Amerika Serikat, PBB, dan pemerintah Indonesia sebagai pelaku pelanggaran HAM di Papua.
Personel Polres Manokwari melepaskan tembakan peringatan dan gas air mata untuk membubarkan massa. Polisi menangkap sejumlah pengunjuk rasa yang membawa Bendera Bintang Kejora, namun segera dilepaskan setelah ada jaminan unjuk rasa berlangsung tertib.
Akibat unjuk rasa sejumlah ruas jalan di Manokwari sempat macet. Toko-toko tutup setelah unjuk rasa sempat ricuh. (nick)
0 komentar:
Post a Comment