Jayapura, (05/120—Seorang warga Australia bernama Gerard Michael
Little (45) ditangkap di Bandara Internasional Brisbane pada Selasa
(04/12) malam ketika mencoba terbang ke Papua Nugini. Gerard ditangkap
karena diduga akan menggelar latihan militer untuk mendukung perlawanan
rakyat Papua.
Gerard Michael Little (45) Photo APP |
“Little berhasil kami tangkap dalam perjalanannya menuju Papua
Nugini. Dirinya berniat untuk menyeberang ke Papua Barat secara ilegal.
Di Papua Barat ini, Little bermaksud untuk melakukan aksi kekerasannya,”
kata Jaksa penuntut umum Justin Williams,” seperti dikutip Associated
Press, Kamis (5/12/2012).
Little, menurut pemerintah Australia, ditangkap oleh Polisi Australia
sebelum ia naik pesawat di Bandara Internasional Brisbane. Dia diduga
mempunyai rencana untuk masuk ke Papua Barat sebagai tentara bayaran.
Little dituduh pernah menjalani pelatihan militer di Ukraina. Pelatihan
itu dijalaninya untuk melatih orang Papua melawan Indonesia.
Little, yang berasal dari Tynong Utara, dekat Pakenham, kemudian
didakwa dengan undang-undang yang mencegah Australia terlibat dalam
tindakan bermusuhan terhadap negara-negara lain dalam persidangan di
Brisbane, kemarin (04/12).
Namun pembela Little, Nick Dore mengatakan Little diundang ke Papua
Barat untuk memberikan pelayanan dan polisi masih menyelidiki kasus ini.
Ada perbedaan besar antara seseorang yang memasuki negara sebagai
tentara bayaran, tanpa diundang, seseorang seperti dalam film Hollywood
dan seseorang yang secara sah diundang untuk hadir,” kata Dore kepada
tabloidjubi.com via email, Kamis (5/12) malam.
Beberapa media Australia menyebutkan bahwa setelah Little ditangkap,
sebuah operasi gabungan antara Polisi Victoria dan Polisi Federal
Australia menerbitkan delapan surat penggeledahan, yang langsung
dieksekusi dengan bantuan Polisi Queensland. Beberapa rumah di
Caulfield, East Bentleigh, Tynong Utara dan Toowoomba, Queensland
digerebek, termasuk rumah Little, orang tuanya dan putrinya. Polisi
dalam penggeledahan tersebut menyita hard drive komputer, dokumen dan
foto, termasuk foto-foto Little mengenakan seragam militer.
Dalam persidangan Little, hakim yang memimpin persidangan, Jacqui
Payne, memutuskan pensiunan berusia 45 tahun itu ditahan hingga
persidangan selanjutnya pada 18 Januari mendatang. Little pun tidak
mengajukan banding atas tuduhan yang diarahkan kepadanya. Hakim juga
menolak uang jaminan yang ditawarkan oleh pengacara Little, karena
khawatir Little akan melarikan diri.
Source Editor: * Jubi/Victor Mambor
0 komentar:
Post a Comment