Home » » OPM Tolak Pembangunan Rumah untuk Mereka

OPM Tolak Pembangunan Rumah untuk Mereka

Jayapura - Koordinator umum Tentara Pembebasan Nasional Organisasi Papua Merdeka, Lambertus Pekikir, di Jayapura menolak rencana pemerintah Papua membangun tempat tinggal bagi mereka di Puncak Jaya.

Untuk mendirikan 50 unit rumah bagi OPM, pemerintah Provinsi Papua mengucurkan anggaran sebesar Rp 6 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. »Kami dengan tegas menolak rencana tersebut. Buat apa bangun rumah bagi kami, itu tidak ada artinya,” kata Pekikir, Kamis 26 April 2012.

Ia mengatakan membangun permukiman untuk OPM tak akan bisa menghapus perjuangan mereka. »Perjuangan kami bukan persoalan kesejahteraan, bukan uang, bukan jabatan, atau tempat tinggal, perjuangan OPM menuntut hak politik, untuk harga diri, kami bangsa yang merdeka,” ujarnya.

Lambert menegaskan membangun permukiman OPM di Puncak Jaya adalah pekerjaan sia-sia. »Goliath Tabuni tak akan terpengaruh dengan itu, buat apa susah-susah. Saya tidak yakin strategi Indonesia menarik hati kami bisa berhasil, ini keliru,” katanya.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Papua, Yunus Wonda, mengatakan pembangunan perumahan bagi OPM sebagai upaya merangkul kembali mereka. »Walaupun berbeda ideologi, mereka adalah warga negara Indonesia,” kata Wonda.

Dari 50 unit rumah tersebut, 20 akan dibangun di sepanjang ruas jalan Tingginambut-Mulia, sementara 30 lainnya di sekitar markas OPM pimpinan Goliath Tabuni. Goliath disebut sebagai panglima tinggi OPM di Puncak Jaya. Dalam beberapa peristiwa, Goliath memimpin langsung penyerangan ke markas TNI di Puncak Jaya. »Persoalan Papua tidak dapat diselesaikan dengan membangun rumah bagi OPM. Masalah Papua harus diselesaikan lewat mekanisme internasional, itu yang selalu kami minta,” kata Pekikir lagi. 

TEMPO,CO,ID

Share this video :

0 komentar:

Post a Comment

 
Copyright © 2013. RASUDO FM DOGIYAI - All Rights Reserved

Distributed By Free Blogger Templates | Lyrics | Songs.pk | Download Ringtones | HD Wallpapers For Mobile

Proudly powered by Blogger