Menkopolhukam: Aparat Harus Bekuk Pelaku Penembakan di Papua

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto

Saat ini ketiga korban berada di unit gawat darurat (UGD) RSUD Dok 2 Jayapura.
JAYAPURA - Situasi di Papua kembali bergejolak. Menkopolhukam Djoko Suyanto telah menerima laporan informasi awal bahwa tiga orang warga, masing-masing bernama Iqbal Rifai (22 tahun), Hardy Jayanto (22) dan Pratu Frangki Kune (25) ditembak orang tak dikenal di tiga tempat berbeda, Selasa (5/6), sekitar pukul 22.00 WIT.

Iqbal, yang beralamat di Hamadi Pasar dan Hardy, yang tinggal di Klofkam, ditembak saat tengah melintas di Jalan Sam Ratulangi, depan kantor Dinas Perhubungan Provinsi Papua, Jayapura. Sedangkan Frangki, tinggal di Den Zipur Waena, ditembak saat sedang berada di Jalan Abepura Entrop, Perum Pemda I Entrop, depan CV Thomas. Frangki mengalami luka tembak menembus lehernya.

Djoko menuturkan, saat ini ketiga korban berada di unit gawat darurat (UGD) RSUD Dok 2 Jayapura. Adapun perkembangan lebih lanjut akan dilaporkan, karena tengah dilakukan penyelidikan dan pendalaman lebih lanjut.

"Tindakan seperti ini harus dihentikan. Aparat Polda dibantu TNI harus segera menemukan pelakunya," ujar dia kepada Jaringnews.com via pesan singkat, Rabu (6/6).
(Nky / Nky)

  Jaringnews.com