Jakarta, (Rasudo Fm) - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom)
menyerahkan hasil pembangunan kembali Sekolah Dasar (SD) Rado-Wasior,
Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, kepada pemerintah daerah setempat.
SD Rado merupakan salah satu fasilitas pendidikan di Wasior yang hancur
akibat banjir bandang pada Oktober 2010, namun dibangun kembali oleh
Telkom Group, mitra kerja, dan pelanggan Telkom Group.
Penyerahan hasil pembangunan kembali SD Rado dilakukan oleh Vice
President Corporate Office Support Telkom Ahmad Kordinal dan diterima
oleh Bupati Teluk Wondama Alberth H Torey dalam suatu acara khusus,
Selasa (5/6). Acara yang dilaksanakan di lokasi SD Rado ini juga
disaksikan oleh para guru dan siswa.
Pembangunan kembali SD Rado merupakan salah satu program tanggung jawab
sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR) Telkom, di
antaranya merenovasi dan membangun kembali gedung-gedung sekolah di
Indonesia yang rusak akibat bencana alam.
"Selesainya pembangunan kembali SD Rado diharapkan dapat meningkatkan
kualitas pendidikan, sekaligus prestasi siswa," ujar Head of Corporate
Communication and Affair Telkom Eddy Kurnia menambahkan.
Selain di Wasior, Telkom juga telah membantu membangun kembali gedung
sekolah di Yogyakarta dan Jawa Tengah yang rusak akibat letusan Gunung
Merapi. Di samping itu, gedung sekolah di Padang yang hancur akibat
gempa bumi serta gedung sekolah di Mentawai yang rusak akibat tsunami.
Guna meningkatkan prestasi, sekaligus memberikan kenyamanan kepada
siswa, Telkom juga membangun fasilitas serbalengkap, terdiri dari enam
lokal kelas, ruang guru, ruang kepala sekolah, toilet, fasilitas
olahraga, halaman (lapangan upacara), serta ruang penjaga sekolah. Luas
total bangunan 545 meter persegi di atas tanah seluas 10.000 meter
persegi (1 hektare).
Lebih Eddy Kurnia menjelaskan, Telkom terus berupaya meningkatkan
kualitas pendidikan. Dalam hal ini, tidak hanya sekadar menjalankan
bisnis, Telkom juga berusaha memberikan manfaat bagi masyarakat dan
lingkungan.
Selain di Wasior, sebelumnya Telkom sudah meresmikan pembangunan
kembali gedung sekolah yang rusak akibat letusan Gunung Merapi, yakni
SDN Bronggang Baru-Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain
itu juga asrama Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Salam, Kabupaten
Magelang serta renovasi SD Negeri 2 Balerante, Kabupaten Klaten di Jawa
Tengah. (Bayu)
Sumber: Suara Karya
0 komentar:
Post a Comment