Manokwari, Rasudo Fm - Kepala Biro Humas dan
Protokoler Setda Provinsi Papua Barat, Marthen K. Suruan, mengatakan,
ada tiga hal membangun citra positif dalam rangka kerjasama pemerintah
dengan media massa, yakni membangun, memelihara, dan memperbaiki dalam
memainkan perannya, baik melalui media cetak maupun elektronik.
“Peran media memberikan informasi apa yang telah, sedang dan akan dilaksanakan pemerintah termasuk tugas umum bidang pemerintahan, pembangunan dan pelayanan sosial kemasyarakatan,” katanya, saat ditemui di kantornya, di Manokwari, Rabu (6/6).
Dengan demikian masyarakat akan mengetahuinya sebagai bentuk laporan publik, dari pemerintah kepada masyarakat itu sendiri, katanya.
Fungsi media massa juga sebagai sarana kontrol dan sebagai mitra pemerintah dalam rangka melaksanakan tugas penyiaran. Karena tanpa media, maka apa yang terjadi dalam masyarakat maupun pemerintah tidak diketahui perkembangannya, baik yang sedang maupun dan akan terjadi.
Dijelaskannya, ada berbagai upaya pemerintah ke depan dan kita berharap ada kemitraan dalam rangka kerjasama yang baik dan tetap mengacu pada undang-undang dan berbagai regulasi yang berlaku, terutama UU No 40 tahun 1999 tentang pers juga beberapa peraturan pelaksanaannya.
Diakuinya, bahwa di tingkat Pemerintahan Provinsi Papua Barat, di mana dari sisi pemerintahannya masih muda dan jelas masih adanya kekurangan dan sebagainya. Tapi berbagai kekurangan itu tidak mengurangi peran dari kedua komponen, baik pemerintah maupun pihak media massa atau perusahaan pers.
Di era sekarang ini, informasi merupakan suatu kebutuhan yang identik dengan relevansi berbagai perkembangan dan peristiwa yang terjadi. “Jika dulu mengatakan barang siapa menguasai ekonomi, maka dialah yang akan menguasai dunia, tapi di era sekarang barang siapa yang menguasai iptek maka dia lah yang akan menguasai dunia apalagi di era globalisasi.
Bahkan saat ini banyak sekali dukungaan dari media, baik lokal maupun media pusat yang ada keterwakilanya di daerah, bahkan Gubernur Papua Barat sendiri sangat respon tentang keterkaitan peran media ini. Menurut rencana, akan dibangun sebuah tempat sebagai wadah untuk menampung para pekerja media atau membangun sebuah balai wartawan.
Namun, kembali melihat dengan kemampuan keuangan daerah, sehingga pembangunannya akan dilakukan secara bertahap. “Mudah-mudahan nanti keinginan kita itu akan bisa segera terwujud,” katanya. (MC.Sorong/s.reresi/rim/toeb)
InfoPublik
“Peran media memberikan informasi apa yang telah, sedang dan akan dilaksanakan pemerintah termasuk tugas umum bidang pemerintahan, pembangunan dan pelayanan sosial kemasyarakatan,” katanya, saat ditemui di kantornya, di Manokwari, Rabu (6/6).
Dengan demikian masyarakat akan mengetahuinya sebagai bentuk laporan publik, dari pemerintah kepada masyarakat itu sendiri, katanya.
Fungsi media massa juga sebagai sarana kontrol dan sebagai mitra pemerintah dalam rangka melaksanakan tugas penyiaran. Karena tanpa media, maka apa yang terjadi dalam masyarakat maupun pemerintah tidak diketahui perkembangannya, baik yang sedang maupun dan akan terjadi.
Dijelaskannya, ada berbagai upaya pemerintah ke depan dan kita berharap ada kemitraan dalam rangka kerjasama yang baik dan tetap mengacu pada undang-undang dan berbagai regulasi yang berlaku, terutama UU No 40 tahun 1999 tentang pers juga beberapa peraturan pelaksanaannya.
Diakuinya, bahwa di tingkat Pemerintahan Provinsi Papua Barat, di mana dari sisi pemerintahannya masih muda dan jelas masih adanya kekurangan dan sebagainya. Tapi berbagai kekurangan itu tidak mengurangi peran dari kedua komponen, baik pemerintah maupun pihak media massa atau perusahaan pers.
Di era sekarang ini, informasi merupakan suatu kebutuhan yang identik dengan relevansi berbagai perkembangan dan peristiwa yang terjadi. “Jika dulu mengatakan barang siapa menguasai ekonomi, maka dialah yang akan menguasai dunia, tapi di era sekarang barang siapa yang menguasai iptek maka dia lah yang akan menguasai dunia apalagi di era globalisasi.
Bahkan saat ini banyak sekali dukungaan dari media, baik lokal maupun media pusat yang ada keterwakilanya di daerah, bahkan Gubernur Papua Barat sendiri sangat respon tentang keterkaitan peran media ini. Menurut rencana, akan dibangun sebuah tempat sebagai wadah untuk menampung para pekerja media atau membangun sebuah balai wartawan.
Namun, kembali melihat dengan kemampuan keuangan daerah, sehingga pembangunannya akan dilakukan secara bertahap. “Mudah-mudahan nanti keinginan kita itu akan bisa segera terwujud,” katanya. (MC.Sorong/s.reresi/rim/toeb)
InfoPublik
0 komentar:
Post a Comment