Aliansi Peduli Mahasiswa Papua saat melakukan unjuk rasa (foto beritamanado) |
Manado -
Sejumlah mahasiswa asal Papua yang berstudi di Universitas Sam
Ratulangi (Unsrat) Manado, Rabu (22/11) pagi mereka melakukan unjuk rasa
didepan kantor rektorat Unsrat. Aksi damai yang dipimpin, Nipur Koroba itu mendesak Rektor Unsrat, Prof. Donald Rumokoy agar menghentikan diskriminasi tergadap mahasiswa Papua.
”Kami yang tergabung dari Aliansi Peduli Mahasiswa Papua (APMP) Sulut, meminta dan mendesak secara tegas kepada Rektor Unsrat, Donald Rumokoy agar bertindak cepat menghentikan perlakukan diskriminasi pihak kampus Unsrat terhadap mahasiswa asal Papua,” papar Nipur tegas dalam orasinya.
APMP juga mengurai beberapa peristiwa terkait perlakukan diskriminasi yang dilakukan pihak Unsrat. ”Beberapa waktu lalu saat kuliah umum dilaksanakan di Audotorium Unsrat, tapi kenapa mahasiswa asal Papua saat bertanya tidak diberikan kesempatan untuk bertanya, ada apa ini? Belum lagi, masalah diskriminasi lainnya,” ungkap Nipur menutup.(Amc/beritamenado.com)
”Kami yang tergabung dari Aliansi Peduli Mahasiswa Papua (APMP) Sulut, meminta dan mendesak secara tegas kepada Rektor Unsrat, Donald Rumokoy agar bertindak cepat menghentikan perlakukan diskriminasi pihak kampus Unsrat terhadap mahasiswa asal Papua,” papar Nipur tegas dalam orasinya.
APMP juga mengurai beberapa peristiwa terkait perlakukan diskriminasi yang dilakukan pihak Unsrat. ”Beberapa waktu lalu saat kuliah umum dilaksanakan di Audotorium Unsrat, tapi kenapa mahasiswa asal Papua saat bertanya tidak diberikan kesempatan untuk bertanya, ada apa ini? Belum lagi, masalah diskriminasi lainnya,” ungkap Nipur menutup.(Amc/beritamenado.com)
0 komentar:
Post a Comment